Tekanan darah tinggi merupakan dimana tekanan darah seseorang berada pada tingkat di atas normal. Tekanan darah sistolik normal adalah 120-140 mm Hg. Sementara tekanan darah diastolic normal adalah 85-90 mm Hg. Pada penderita hipertensi, aliran darahnya memiliki tekanan yang tinggi. Aliran darah bertekanan tinggi yang terjadi selama bertahun-tahun itu menyebabkan pembuluh darah rusak. Pembuluh darah pun menjadi tebal, kaku, dan mudah mengalami penyempitan bahkan tersumbat. Bila sumbatan terjadi di pembuluh darah otak, timbullah stroke.
1. Olah raga
Olahraga secara teratur bisa menurunkan tekanan darah tinggi. Jika Anda menderita tekanan darah tinggi, pilihlah olahraga yang ringan seperti berjalan kaki, bersepeda, lari santai, dan berenang. Untuk jalan kaki usahakan minimal 1.000 langkah setiap harinya.
2. Konsumsi sayuran
Pastikan Anda menambah asupan sayur dalam kehidupan sehari-hari. Cara sederhana ini bisa menghindarkan Anda dari hipertensi. Pernyataan ini didukung oleh sebuah studi dari Feinberg School of Medicine, Northwestern University di Chicago yang menemukan, salah satu dari asam amino yaitu glutamic acid, yang paling umum dijumpai dalam protein sayuran, ternyata bisa menurunkan tekanan darah.
3. Hindari stres
Latihan olah napas dan bermeditasi, seperti yoga atau taichi efektif untuk menurunkan hormon stres. Tingginya hormon stres akan meningkatkan renin, enzim ginjal yang bisa menaikkan tekanan darah. Lakukan latihan napas minimal 5 menit pada pagi dan malam hari. Menarik napas dalam juga akan mengendurkan semua tensi.
4. Bawang putih
Menurut National Onion Association, bawang yang mengandung senyawa organosulfur yang dikaitkan dengan menurunkan tekanan darah dan kolesterol. Grup nirlaba ini mengatakan, anggota keluarga Allium seperti bawang bombay dan bawang putih juga mengandung alliinase, sejenis enzim yang mempercepat reaksi kimia. Alliinase membantu menciptakan senyawa yang membuat bawang mengandung zat yang membuat keluar air mata dengan aroma dan cita rasanya yang khas.
5. Konsumsi buah
Menjaga tekanan darah tetap normal sangat penting karena tekanan darah tinggi dapat meningkatkan risiko stroke, gagal ginjal dan penyakit jantung. Beberapa buah memiliki khasiat besar dalam mengontrol tekanan darah. Peneliti menemukan bahwa partisipan dengan tekanan darah sistolik lebih besar dari 140 dan diastolik antara 90 dan 99 dengan mengonsumsi magnesium 300 mg selama 12 minggu, mengalami penurunan tekanan darah dibandingkan dengan plasebo. Magnesium banyak terdapat pada buah pisang, apel, jeruk dan pir.
6. Cokelat pekat (dark cokelat)
Pecinta cokelat pasti akan senang, karena kandungan flavonoid dalam cokelat dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan merangsang produksi nitrat oksida. Nitrat oksida membuat sinyal otot-otot sekitar pembuluh darah untuk lebih relaks, dan menyebabkan aliran darah meningkat.
0 komentar:
Posting Komentar